Pages

Saturday, May 31, 2014

Perbedaan Static Routing dan Dynamic Routing



Pada Postingan sebelumnya saya telah menjelaskan mengenai pengertian routing dan jenis-jenisnya, sekarang saya akan membahas mengenai perbedaan antara jenis routing tersebut.

Pada dasarnya perbedaan antara routing statis dengan routing dinamis adalah cara mengenalkan alamat networknya.

  • Routing dinamis pada prinsipnya hanya mengenalkan network yang berhubungan dengan router yang bersangkutan (tanpa mengetahui subnet masknya). Sedangkan Routing Statis harus mengenalkan setiap alamat pada setiap network yang ingin dituju, jadi harus tahu semua alamat network yang ingin dituju. Semakin luas jaringannya, maka table routenya pun semakin banyak dan lebih rumit dibandingkan dengan Routing Dinamis.
  • Routing Dinamis sangat cocok untuk topologi jaringan yang lingkupnya besar (terhubung ke banyak network). Sedangkan routing statis cocok untuk topologi jaringan yang simple.


Kelebihan dan Kekurangan Masing-Masing Routing
Routing Statis

  • Kelebihan

  1. Beban kerja router terbilang lebih ringan dibandingkan dengan routing dinamis. Karena pada saat konfigurasi router hanya mengupdate sekali saja ip table yang ada.
  2. Pengiriman paket data lebih cepat karena jalur atau rute sudah di ketahui terlebih dahulu.
  3. Deteksi dan isolasi kesalahan pada topologi jaringan lebih mudah

  • Kekurangan

Harus tahu semua alamat network yang akan dituju beserta subnet mask dan next hoopnya (gateway nya)


Routing Dinamis

  • Kelebihan

  1. Hanya mengenalkan alamat network yang terhubung langsung dengan routernya.
  2. Tidak perlu mengetahui semua alamat network yang ada.
  3. Bila terjadi penambahan suatu network baru tidak perlu semua router mengkonfigurasi. Hanya router-router yang berkaitan.

  •  Kekurangan Routing Dinamis

  1. Beban kerja router lebih berat karena selalu memperbarui ip table pada tiap waktu tertentu.
  2. Kecepatan pengenalan network terbilang lama karena router membroadcast ke semua router hingga ada yang cocok.
  3. Setelah konfigurasi harus menunggu beberapa saat agar setiap router mendapat semua Alamat IP yang ada.
  4. Susah melacak permasalahan pada suatu topologi jaringan lingkup besar



http://oferiachacha.blogspot.com/2012/12/pengertian-routing-routing-statis-dan.html

No comments:

Post a Comment